Jenis Ayam Aduan yang Tidak Kuat untuk Bertarung dalam Sabung Ayam

Ayam aduan dikenal sebagai jenis ayam yang dipelihara karena kekuatan, kecepatan, dan ketahanannya saat bertarung. Namun, tidak semua ayam cocok dijadikan ayam laga. Beberapa jenis ayam justru memiliki kelemahan tertentu sehingga kurang kuat jika diadu. Mengetahui jenis ayam ini penting, terutama bagi penghobi ayam agar bisa merawat dan menempatkan mereka dengan tepat.

1. Ayam Kampung Biasa

Ayam kampung asli Indonesia memiliki daya tahan tubuh yang baik, tapi secara fisik kurang tangguh untuk pertarungan. Tubuhnya cenderung ramping, ototnya tidak sekuat ayam aduan, serta mentalnya mudah mundur saat menghadapi lawan yang dominan. Ayam kampung lebih cocok dipelihara sebagai ayam konsumsi daripada ayam laga.

2. Ayam Bangkok Palsu / Hasil Silangan Lemah

Ayam Bangkok dikenal sebagai rajanya ayam aduan. Namun, tidak sedikit ayam silangan yang kualitasnya jauh menurun dari indukan aslinya. Biasanya ayam ini terlihat dari tulangan kecil, otot yang tidak padat, serta stamina cepat habis. Jenis seperti ini sering disebut Bangkok palsu oleh penghobi karena tidak memiliki kualitas tarung yang mumpuni.

3. Ayam Broiler (Ayam Potong)

Ayam broiler terkenal dengan pertumbuhannya yang cepat, tapi tubuhnya lembek dan mudah lelah. Ototnya tidak sepadat ayam aduan, serta pernapasannya kurang kuat. Karena itu, ayam potong sama sekali tidak cocok dijadikan ayam laga, dan memang lebih pas untuk kebutuhan konsumsi.

4. Ayam Hias (Ayam Kate, Serama, dan Sejenisnya)

Jenis ayam hias umumnya memiliki tubuh kecil dan postur mungil. Meskipun beberapa di antaranya punya mental agresif, ukuran tubuhnya terlalu ringan untuk melawan ayam aduan yang besar. Ayam ini lebih tepat dipelihara sebagai koleksi atau untuk kontes keindahan.

5. Ayam Kampung Betina

Walaupun kadang ayam betina bisa bertarung untuk mempertahankan anak atau sarang, tetapi secara alami tidak ditakdirkan sebagai ayam aduan. Tubuhnya lebih kecil, stamina terbatas, dan sifatnya lebih protektif daripada agresif. Karena itu, ayam betina hampir tidak pernah dijadikan ayam laga.

BACA JUGA :

Penyebab Ayam Jantan Suka Berkelahi Jejak Sejarah Sabung Ayam

Penutup

Tidak semua ayam cocok dijadikan ayam aduan. Faktor fisik, mental, hingga keturunan memengaruhi kekuatan mereka saat bertarung. Jenis ayam kampung biasa, silangan lemah, broiler, ayam hias, hingga betina jelas lebih baik dipelihara untuk tujuan lain selain aduan. Memahami hal ini bukan hanya menghindari kekecewaan, tetapi juga membuat kita bisa merawat ayam sesuai potensi terbaiknya.

Drh. Ahmad Hidayat adalah seorang pakar unggas terkemuka dengan lebih dari 20 tahun pengalaman di bidang peternakan ayam. Setelah menyelesaikan pendidikan S1 dan S2 di Indonesia, ia melanjutkan studi S3 di Amerika Serikat, di mana ia mengkhususkan diri dalam biologi reproduksi unggas.

Post Comment